Indosat melihat peluang dari aturan registrasi kartu perdana

Perbaikan ini, utamanya adalah basis pelanggan yang lebih loyal serta tingkat churn lebih rendah

President Director and CEO Indosat Ooredoo Joy Wahjudi (kedua kiri) didampingi Chief Technology and Information Officer Indosat Ooredoo Dejan Kastelic (kanan), Group Head Corporate Communications Indosat Ooredoo Deva Rachman (kiri) dan Head of Region Sumatera Eric Danari (kedua kanan) mencoba jaringan baru Indosat Ooredoo di luar Jawa dengan melakukan panggilan video ke outlet yang berada di Krui, di Lampung./AntaraFoto

PT Indosat Ooredoo melihat peluang jangka panjang dalam kondisi pasar yang baru yang tercipta dari aturan baru dalam registrasi kartu perdana.

"Perbaikan ini, utamanya adalah basis pelanggan yang lebih loyal. Serta tingkat churn lebih rendah yang pada akhirnya memberikan marjin lebih besar di masa mendatang," kata manajemen perseroan dalam keterangan tertulisnya.

Jumlah pelanggan selular pada kuartal 1-2018 mencapai 96,2 juta pelanggan, meningkat sebesar 0,6 juta pelanggan dibandingkan dengan kuartal 1-2017. Ini merupakan hasil dari penawaran produk menarik yang sesuai dengan kebutuhan dan gaya hidup pelanggan.

Indosat Ooredoo telah membangun 6.201 BTS tambahan dibandingkan tahun sebelumnya, dimana 58% di antaranya merupakan BTS 4G untuk menunjang pertumbuhan penggunaan data yang sangat tinggi.

Perusahaan mencatat pendapatan sebesar Rp5,7 triliun pada kuartal I-2018, turun 21,9% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Penurunan ini disebabkan penurunan 27,0% dalam pendapatan selular (Rp4,4 triliun kuartal 1-2018 vs Rp6,0 triliun kuartal 1-2017).