Kemenhub dan Bapanas kirimkan 1.400 ton beras ke NTT

1.400 ton beras dikirim ke NTT via Kapal Tol Laut.

Bantuan beras dari Kemenhub dan Bapanas yang dikirim ke NTT via tol laut. Dokumentasi Kemenhub.

Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bekerja sama dengan Badan Pangan Nasional/National Food Agency (Bapanas/NFA), mengirimkan pasokan beras dari Surabaya Jawa Timur ke Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Pengiriman dilakukan menggunakan dua Kapal Tol Laut, yaitu KM. Kendhaga Nusantara 5 dan KM. Kendhaga Nusantara 11. Kedua kapal itu dioperasikan oleh PT Pelayaran Pelangi Tunggal Ika dan PT PELNI (Persero).

Kasubdit Angkutan Laut Khusus dan Jasa Usaha Terkait, Mohd. Arief Agustian menyampaikan, pengiriman beras dilakukan sebanyak sekitar 1.400 ton untuk didistribusikan ke NTT.

"Kapal pertama, KM. Kendhaga Nusantara 5 telah diberangkatkan pada Minggu (26/3) dengan jumlah muatan 600 ton beras atau 30 Teus dengan tujuan Maumere 2 Teus dan Ende 28 Teus," kata Airef dalam keterangan resmi, Rabu (29/3).

Tak hanya itu, menurut Arief, hari ini juga diberangkatkan KM. Kendhaga Nusantara 11 yang bermuatan 800 ton beras dengan menggunakan 50 kontainer. Pasokan ini akan didistribusikan ke Ende sebanyak 11 kontainer dan Atambua sebanyak 39 kontainer.

Menurut Tenaga Ahli Menteri Perhubungan Bidang Pelayanan Transportasi Laut dan Kemaritiman, Andre Mulyana, Kemenhub memiliki tugas dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk memfasilitasi pendistribusian barang. Selain itu, guna menekan disparitas harga di wilayah Tertinggal, Terpencil, Terluar, dan Perbatasan (3TP) melalui program Tol Laut.