Kilas balik tren belanja online 2020 di Tokopedia

Tokopedia terus membantu masyarakat beradaptasi melalui sejumlah inisiatif hasil kolaborasi dengan para mitra strategis.

Demi menghadapi pandemi dan sederet tantangannya, Tokopedia terus membantu masyarakat beradaptasi melalui sejumlah inisiatif hasil kolaborasi dengan para mitra strategis. Contohnya, #JagaEkonomiIndonesia, Waktu Indonesia Belanja (WIB) dan masih banyak lainnya. Foto istimewa

Belanja online terus menjadi alternatif masyarakat selama pandemi Covid-19. Tokopedia mengumumkan berbagai kilas balik tren belanja online 2020 yang berkaitan dengan perilaku belanja online masyarakat Indonesia sepanjang 2020.

VP of Corporate Communications Tokopedia Nuraini Razak mengungkapkan, demi menghadapi pandemi dan sederet tantangannya, Tokopedia terus membantu masyarakat beradaptasi melalui sejumlah inisiatif hasil kolaborasi dengan para mitra strategis. Contohnya, #JagaEkonomiIndonesia, Waktu Indonesia Belanja (WIB) dan masih banyak lainnya.

“Melalui berbagai inisiatif yang dihadirkan, kami melihat antusiasme yang semakin luar biasa dari masyarakat dalam bertransaksi online, bahkan selama pandemi,” tambah Nuraini dalam keterangan tertulisnya, Kamis (7/1).

Di saat pandemi Covid-19 tren penjualan produk kesehatan melonjak, banyak penjual di Tokopedia yang bergerak membantu menyediakan produk kesehatan yang paling dibutuhkan masyarakat selama 2020. Total masker yang terjual mencapai lebih dari 5x total penduduk pulau Jawa. Di sisi lain, jumlah hand sanitizer yang terjual mencapai 4x total penduduk Bali.

Lalu kampanye Tokopedia Nyam! juga mempermudah masyarakat mendapatkan produk makanan dan minuman tanpa harus keluar rumah. Tiga produk yang paling laku di program Terbukti Nyam! adalah madu, kopi dan frozen food.