Laba bersih Jasa Marga anjlok 72% kuartal I-2021

Pendapatan konstruksi yang turun tajam menjadi kontributor terbesar penurunan pendapatan Jasa Marga di kuartal I-2021.

Ilustrasi. Dokumentasi Jasa Marga.

Emiten pengelola jalan tol PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR) mencatatkan penurunan pendapatan di kuartal I-2021. Di 2021, total pendapatan Jasa Marga tercatat sebesar Rp3,49 triliun, turun 16,42% dari Rp4,1 triliun dibandingkan dengan kuartal I-2020.

Berdasarkan laporan keuangan perseroan yang terbit Senin (28/6), penurunan pendapatan perseroan ini disebabkan oleh anjloknya pendapatan konstruksi perseroan sebesar 49% menjadi Rp736 miliar, dari Rp1,44 triliun jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. 

Sementara itu, dua pos pendapatan lainnya, yaitu pendapatan tol dan pendapatan usaha perseroan tercatat mengalami peningkatan di kuartal I-2021. Pos pendapatan tol Jasa Marga tercatat meningkat tipis 0,40%, menjadi Rp2,54 triliun di kuartal I-2021, dari Rp2,53 triliun secara tahunan atau year-on-year (YoY).

Kemudian, pendapatan usaha emiten berkode saham JSMR ini meningkat 6,44% di kuartal I-2021, menjadi Rp215 miliar, dari Rp202 miliar secara tahunan.

Dengan turunnya total pendapatan perseroan, laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk perseroan juga tercatat turun 72,57% di kuartal I-2021 menjadi Rp161 miliar, dari Rp587 miliar secara YoY.