Laba bersih PTBA turun 20% di kuartal III-2019

PT Bukit Asam Tbk (PTBA) mencatatkan penurunan laba bersih akibat anjloknya harga komoditas.

PT Bukit Asam Tbk (PTBA) meraup laba bersih sebesar Rp3,1 triliun pada kuartal III-2019, atau turun 20,91% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp3,9 triliun.

Direktur Utama perseroan Arviyan Arifin mengatakan penurunan laba ini disebabkan anjloknya harga jual komoditas batu bara secara global.

"Memang angkanya di bawah pencapaian 2018, karena faktor harga jual di luar kontrol kita. Tapi, dibandingkan dengan perusahaan tambang yang lain, kita masih bisa bertahan," kata Arviyan dalam jumpa pers paparan publik kuartal III-2019 PTBA di Jakarta, Senin (28/10).

Arviyan melanjutkan, agar pereseroan bisa tetap mencetak laba hingga akhir tahun 2019, PTBA akan melakukan efeisiensi secara operasional. Langkah efisiensi tersebut, kata Arviyan, akan dilakukan dengan membuat stripping ratio serendah mungkin. Selain itu, PTBA juga berencana untuk memperpendek jarak pembuangan overburden agar terjadi efisiensi.

"Hampir di semua lini kita lakukan efisiensi kecuali efisiensi gaji dan kesejahteraan karyawan," tutur Arviyan.