METI sesalkan proyek 35 GW masih lanjut di tengah oversupply listrik

Indonesia mengalami kelebihan pasokan listrik alias oversupply yang luar biasa.

Ilustrasi listrik. Foto Pixabay.

Indonesia mengalami kelebihan pasokan listrik alias oversupply yang luar biasa. Apalagi di tengah pandemi Covid yang belum usai dan masih adanya pembatasan, membuat jualan listrik PT PLN (Persero) belum sepenuhnya pulih.

Di sisi lain proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) 35 Giga Watt (GW) masih terus dilanjutkan saat pasokan mengalami kelebihan. Ketua Umum Masyarakat Energi Terbarukan Indonesia (METI), Surya Dharma menyayangkan masih dilanjutkannya proyek ini.

"Seharusnya PLN bisa menggunakan kondisi Covid ini untuk renegosiasi khususnya proyek yang belum berjalan dan belum financial closing," ungkapnya kepada Alinea.id, Kamis (24/2).

Menurutnya di masa pandemi ini PLN malah mengurangi penggunaan listrik dari energi terbarukan dari minihidro. Kondisi ini beberapa waktu lalu dia sebut dikeluhkan oleh Asosiasi Pengembang Pembangkit Listrik Tenaga Air (APPLTA).

"Padahal listriknya juga relatif murah dan sudah berproduksi," jelasnya.