Minuman bebas alkohol topang pendapatan produsen Bir Bintang

Produk merek Bintang Zero 0.0% dan Bintang Radler 0.0% tumbuh dua digit.

Ilustrasi bir Bintang. Foto Pixabay.

Emiten produsen minuman beralkohol merek Bintang, PT Multi Bintang Indonesia Tbk. (MLBI), menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) untuk mengumumkan laporan keuangan perusahaan periode finansial yang berakhir pada 31 Desember 2019.

Direktur Finance Multi Bintang Indonesia Sandra Asher Pattenden mengatakan pada 2019 perseroan berhasil mempertahankan volume dan bahkan meningkatkan pangsa pasar di semua kategori. Dia menyampaikan, hingga tutup tahun 2019, perusahaan berhasil membukukan peningkatan pendapatan sebesar 4%, dari Rp3,574 triliun pada 2018 menjadi Rp3,711 triliun pada 2019.

“Kami melihat kinerja luar biasa dari produk-produk non-alkohol kami, yang mencerminkan fokus kami untuk memperkuat posisi sebagai perusahaan multi beverage," katanya dalam keterangan resmi, Jumat (28/8).

Sandra menjelaskan, produk non-alkohol seperti Bintang Zero 0.0% dan Bintang Radler 0.0% tumbuh dua digit dengan semakin banyaknya konsumen yang mencari alternatif dari bir biasa dengan rasa yang enak sehingga dapat dinikmati pada berbagai kesempatan.

Namun demikian, dia mengungkapkan pasar bir berada dalam tekanan karena melemahnya pengeluaran dan melambatnya industri pariwisata, yang merupakan aspek pendorong penting bagi industri bir.