Mirae Asset Sekuritas: Channel YouTube mendukung nilai transaksi saham

Pada kanal YouTube Mirae Asset Sekuritas tersebut, terdapat beberapa program literasi dan edukasi seperti web serial Generasi Cuan.

Logo Mirae Asset Sekuritas. Foto istimewa

PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia setelah konsisten mendorong inovasi digital sejak satu dekade terakhir, saat ini menjadi perusahaan efek pertama di Indonesia yang memiliki kanal YouTube dengan 100.000 subscribers.

CEO Mirae Asset Sekuritas Tae Yong Shim menjelaskan, capaian tersebut menjadi bukti kepercayaan nasabah dan publik terhadap hasil kerja keras manajemen dan tim yang memiliki tujuan sederhana mendemokratisasi investasi di Indonesia. Demokratisasi investasi tersebut diharapkan dapat mewujudkan agar siapapun dan di mana pun dapat mengakses literasi dan investasi pasar modal.

“Terima kasih pada nasabah, otoritas pasar modal dan otoritas bursa, serta tim internal Mirae Asset Sekuritas, karena berkat dukungan semua stakeholders, inovasi digital Mirae Asset Sekuritas dapat dilakukan secara berkelanjutan hingga saat ini,” jelas Tae Yong Shim dalam keterangannya dikutip Jumat (22/9).

Berdasarkan data publik YouTube, kanal Mirae Asset Sekuritas baru memiliki 100.000 subscribers awal pekan ini, dan jumlah ini bertumbuh 46% sejak awal tahun. Bahkan diketahui angka subscribers tersebut adalah yang terbesar dibandingkan dengan akun perusahaan efek lain di dalam negeri.

Sepanjang periode Januari hingga September 2022, disebutkan pertumbuhan views mendekati 130% (yoy) dengn waktu tonton (watch time) hampir 70% (yoy). Adapun total durasi dari seluruh video dalam kanal tersebut lebih dari 400.000 jam dalam setahun belakangan ini, serta jumlah unggahan yang telah ditonton sebanyak hampir 10 juta kali.