Moody's prediksi ekonomi Indonesia tumbuh di bawah 5% hingga 2021

Moody’s Investors Service menyatakan ekonomi Indonesia masih sulit untuk tumbuh pesat.

Moody’s Investors Service memperkirakan ekonomi Indonesia masih akan melambat hingga 2021 dengan pertumbuhan di bawah 5%. / Antara Foto

Moody’s Investors Service memperkirakan ekonomi Indonesia masih akan melambat hingga 2021 dengan pertumbuhan di bawah 5%. Managing Director and Chief Credit Officer Moody’s Investors Service Michael Taylor mengatakan, pada tahun ini saja ekonomi Indonesia hanya akan tumbuh 4,9% atau lebih rendah dari 2018 yang sebesar 5,17%.

“Pada 2020 ekonomi Indonesia melambat menjadi 4,7%dan pada 2021 menjadi 4,8%," ujar Taylor ddi Jakarta, Rabu (4/12).

Taylor menyebut prospek pertumbuhan Indonesia sedang kurang baik. Sementara, dia mengatakan, ekonomi Indonesia akan terbantu oleh konsumsi rumah tangga, sehingga bisa tumbuh sedikit moderat.

“Ada beberapa dampak ekonomi akibat perang dagang terutama melalui harga komoditas yang turun sehingga berdampak langsung terhadap perekonomian Indonesia,” jelas Taylor.

Taylor menjelaskan meskipun harga komoditas masih di atas harga terendah, namun telah membebani pertumbuhan ekspor dan kepercayaan konsumen.