Mudah urus legalitas di Tokopedia agar UMKM naik kelas

Pemerintah terus mempermudah pengurusan perizinan usaha bagi pelaku UMKM termasuk dengan melibatkan e-commerce

Ilustrasi Alinea.id/Firgie Saputra.

Bukan hanya sebagai identitas, nama adalah doa. Itulah yang melatari Omar Karim dan Rinaldi Nurpratama memberi nama Dua Coffee untuk kedai kopi yang mereka dirikan. Doa itu pula yang mengantarkan kedai kopi dari Cipete, Jakarta Selatan ini go international dengan membuka cabang di Washington DC, Amerika Serikat.

“Dua Coffee, selain karena artinya bisnis kami berdua, 'Dua' juga berarti doa atau harapan bisa mencapai cita-cita. Memang cita-cita aku sama Aldi (Rinaldi Nurpratama) membawa kedai kopi ini keluar negeri,” kisah Omar saat berbincang soal 'Legalitas dan Lisensi untuk Berusaha di Indonesia' dalam Konferensi Nasional Maju Digital yang diselenggarakan Go To Group live via Youtube, Sabtu (13/11).

Sejauh ini, kedai kopi Dua Coffee sudah membuka tujuh cabang di Indonesia. Adapun langkah kedai kopi ini menembus pasar internasional terjadi pada tahun 2019 dengan tujuan ibu kota Amerika Serikat, Washington DC. “From capital to capital, dari Indonesia ke AS,” ucap Omar.

Sebelum resmi membuka cabang di negeri Paman Sam, Dua Coffee masuk dalam kurasi New York Travel Fair pada tahun 2018. Gelaran itu sukses menjadi pintu masuk yang membuat Dua Coffee dikenal di kancah global.

“Kami disambut baik masyarakat AS dan ini jadi pintu masuk menuju cabang kita di Washington DC,” sebutnya.