OJK ungkap dua bank asing yang bakal akuisisi Permata

Dua bank asal Jepang dan Thailand berpotensi akuisisi saham Bank Permata milik Astra Group.

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut dua bank asing berpotensi mengakuisisi PT Bank Permata Tbk. (BNLI). / Permata Bank

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut dua bank asing berpotensi mengakuisisi PT Bank Permata Tbk. (BNLI). Deputi Komisioner Pengawas Perbankan III OJK Slamet Edy Purnomo mengatakan dua bank asing tersebut adalah Sumitomo Mitsui Banking Corporation (SMBC) dan satu bank yang berasal dari Thailand.

Akan tetapi, Slamet tak menyebutkan nama bank yang berasal dari negeri Gajah Putih tersebut. "Lokalnya (bank dan investor lokal) sepertinya enggak ada, termasuk investor seperti Chairul Tanjung," kata Slamet ditemui usai media briefing OJK di Bank Indonesia, Jakarta, Jumat (29/11).

Dengan adanya dua nama ini, Oversea-Chinese Banking Corporation Ltd. (OCBC) Singapura yang sebelumnya dirumorkan berminat mengakuisisi 90% saham Bank Permata dengan nilai sekitar US$1,9 miliar, keluar dari meja negosiasi.

Sebelumnya pada Agustus lalu, Presiden Direktur PT Astra Internasional Tbk. (ASII) Prijono Sugiharto, membantah kabar Astra akan menjual saham anak usahanya tersebut. Prijono mengatakan Astra akan memperbaiki seluruh kinerja anak perusahaannya, termasuk Bank Permata.

"Semua perusahaan yang ada di Astra akan kami perbaiki, don't worry about that," ujar Prijono.