Pemerintah beri tambahan beras untuk penerima bansos

Tambahan bantuan beras tersebut untuk menyerap gabah petani yang memasuki masa panen.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Foto dokumentasi.

Pemerintah memutuskan untuk memberikan tambahan beras bagi 10 juta kelompok penerima manfaat bantuan sosial (bansos) selama berlangsungnya PPKM darurat di dalam negeri.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, keputusan tersebut diambil oleh Presiden Joko Widodo. Selain untuk membantu keluarga miskin dan rentan, tambahan bantuan beras tersebut untuk menyerap gabah petani yang memasuki masa panen.

"Tadi pagi diputuskan untuk beri tambahan beras bagi keluarga yang menerima bansos, ini juga untuk menyerap gabah petani yang sedang mengalami peningkatan panennya, sehingga bisa stabilkan harga pertani dan bantu keluarga terutama kelompok yang paling vulnerable," katanya dalam webinar, Rabu (7/7).

Dia menjelaskan, bantuan beras tersebut di luar anggaran perlindungan sosial sebesar Rp153,86 triliun yang termaktub di dalam program PEN. Di mana realisasinya hingga semester I-2021 telah mencapai Rp66,43 triliun atau 43,2% dari pagu.

Adapun, hingga semester I-2021 secara keseluruhan realisasi program pemulihan ekonomi nasional (PEN) baru mencapai Rp252,3 triliun atau 36,1% dari pagu sebesar Rp699,43 triliun.