Personal branding dan dampaknya ke UMKM

Dibutuhkan trik-trik khusus agar personal branding dapat meningkatkan penjualan dan menjangkau konsumen lebih luas.

Ilustrasi. Pixabay

Kementerian Komunikasi dan Informatika RI bersama Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi mengumbarkan salah satu cara untuk membangun sebuah personal branding dengan memanfaatkan media sosial atau platform digital secara optimal.

Dibutuhkan trik-trik khusus agar personal branding dapat meningkatkan penjualan dan menjangkau konsumen lebih luas dalam meningkatkan pemasaran sebuah produk barang dan jasa oleh pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). 

Terkait hal itu, pakar personal branding Fithrianti ST mengatakan, personal branding bagi pelaku UMKM sangat penting. Melalui personal branding, mereka dapat mengenalkan diri atau produk barang dan jasanya kepada pasar. 

“Selain itu, personal branding bisa menaikkan peluang untuk meningkatkan jangkauan pasar yang lebih luas, bahkan di skala internasional,” katanya dalam keterangan, Kamis (22/9).

Media sosial, menurut Fithrianti, menjadi sarana yang ampuh dan strategis dalam membangun personal branding. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam membangun personal branding di media sosial, seperti pembuatan konsep konten, menyiapkan tema yang konsisten, berinteraksi dengan pengikut (follower), berkolaborasi dengan influencer lain, serta membagikan hal-hal yang digeluti secara berkala.