Kementerian BUMN angkat bicara soal monopoli harga avtur

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) membantah anggapan monopoli harga avtur oleh PT Pertamina (Persero).

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) membantah anggapan monopoli harga avtur oleh PT Pertamina (Persero). (Antara Foto)

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) membantah anggapan monopoli harga avtur oleh PT Pertamina (Persero).

Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis, dan Media Kementerian BUMN Fajar Harry Sampurno mengklaim harga avtur di Indonesia saat ini justru sudah sangat kompetitif.

"Harga avtur sekarang posisinya sendiri telah diturunkan terus sejak November lalu. Jadi harga avtur sangat kompetitif," ujar Fajar di Jakarta, Selasa(12/2).

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut avtur telah dimonopoli oleh PT Pertamina (Persero) utamanya untuk Bandara Soekarno-Hatta dengan hitungan lebih tinggi 30% dibanding negara lain. 

Anggapan tersebut pun dibantah oleh Fajar, menurutnya khusus harga avtur di Indonesia sudah tergolong dalam peringkat tiga besar paling kompetitif se-Asia Tenggara.  "Kita hanya nomer tiga di Asia Tenggara," tambahnya.