PLN pastikan keandalan pasokan listrik untuk MotoGP Mandalika

Diperkirakan kebutuhan listrik akan meningkat 40% dibandingkan dengan penyelenggaraan World Superbike.

Presiden Jokowi (kedua kanan) saat hendak akan melepas parade pembalap MotoGP dari Istana, Jakarta, pada Rabu (16/3/2022). Dokumentasi Setkab

PT PLN (Persero) telah menyelesaikan persiapan sistem dan jaringan kelistrikan untuk helatan MotoGP yang digelar di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB). Diperkirakan kebutuhan listrik akan meningkat 40% dibandingkan dengan penyelenggaraan World Superbike pada November silam.

Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Bisnis PLN Regional Sulawesi, Maluku, Papua, dan Nusa Tenggara, Adi Priyanto. Menurutnya, kala itu kebutuhan listrik untuk World Superbike sebesar 1,1 megawatt (MW), sementara pada MotoGP kebutuhan listrik meningkat hingga 1,7 MW.

"Kebutuhan listrik diperkirakan naik 40% dibandingkan dengan World Superbike," katanya dalam keterangan resminya, Jumat (18/3).

Dia menjelaskan, saat ini proses instalasi kelistrikan seluruh venue untuk MotoGP Mandalika 2022 sudah mencapai 100%. Sirkuit Mandalika, masuk dalam Sistem Kelistrikan Lombok telah dipersiapkan dengan Daya Mampu Netto sebesar 392,3 MW.

Perkiraan beban puncak Sistem Kelistrikan Lombok sebesar 302,2 MW dan cadangan daya sekitar 29,8%. Dia menyebut, PLN berkomitmen penuh untuk mendukung event MotoGP dengan pelayanan listrik tanpa kedip.