Nusantara Almazia membidik dana segar sebanyak Rp101,53 miliar pada IPO ini.
Emiten pengembang properti PT Nusantara Almazia Tbk. (NZIA) melakukan pencatatan perdana saham di Bursa Efek Indonesia, Rabu (25/9).
Nusantara Almazia melepas sebanyak 461 juta lembar saham ke publik dengan harga Rp220 per lembar saham. Dengan pencatatan perdana ini, Nusantara Almazia akan mendapatkan dana segar sebanyak Rp101,53 miliar.
Pada pembukaan perdagangan hari ini, saham Nusantara Almazia dibuka menguat 50%, naik 110 poin ke level Rp330 per lembar saham. Saham NZIA diperdagangkan sebanyak 10 kali dengan volume transaksi 89 lot, dengan nilai Rp2,94 juta.
Direktur Utama Nusantara Almazia, Deddy Indrasetiawan mengatakan, pihaknya akan menggunakan 37,36% dana IPO untuk mengakuisisi 68% saham PT Serena Inti Sejati (SIS).
"Melalui IPO ini perseroan akan mengakuisisi SIS yang memiliki izin lokasi seluas 60 hektare (ha) di Kabupaten Karawang untuk pembangunan perumahan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (LFPP) untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR)," kata Deddy di Jakarta, Rabu (25/9).
Perseroan juga tengah mengembangkan kawasan terpadu berbasis TOD mixed use Poris 88 yang nantinya akan terdapat area komersial, perkantoran, hotel, rumah sakit, area retail, sekolah, dan ruko.