Penutupan perdagangan sesi I: Saham BBCA diminati asing, IHSG naik 0,12%

Investor asing tercatat membeli sejumlah saham seperti PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA), sebesar Rp35,9 miliar.

Ilustrasi. Dokumentasi Bank Central Asia.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 7,64 poin atau 0,12% ke 6.611 di akhir perdagangan sesi I, Kamis (9/12).

Perdagangan sesi pertama diwarnai dengan 266 saham menguat, 210 saham melemah, dan 185 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp6,9 triliun dari 17,21 lembar saham yang diperdagangkan.

Investor asing tercatat membeli sejumlah saham seperti PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA), sebesar Rp35,9 miliar, atau yang terbanyak sepanjang sesi I. Kemudian ada juga, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. (SMGR) senilai Rp29,9 miliar dan PT Avia Avian Tbk. (AVIA) sebesar Rp26,5 miliar.

Indeks LQ45 turun 0,76 poin atau 0,08% ke 944,82, indeks JII naik 0,66 poin atau 0,12% ke 565,38, indeks IDX30 turun 0,025 poin atau 0,050% ke 504,49, dan indeks MNC36 turun 0,28 poin atau 0,087% ke 318,87.

Sementara itu, beberapa saham yang masuk top gainers, yaitu PT Indo Pureco Pratama Tbk. (IPPE) naik Rp35 atau 35,00% ke Rp135, saham PT MNC Studios International Tbk. (MSIN) naik Rp195 atau 19,40% ke Rp1.200, PT  Bekasi Asri Pemula Tbk. sebesar Rp5 atau 7,81%, PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. sebesar Rp160 atau 6.53% dan saham PT Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk. (DGIK) naik Rp28 atau 14,89% ke Rp216.