Wahana Interfood Nusantara bidik Rp33,3 miliar dari IPO

PT Wahana Interfood Nusantara berencana melakukan penawaran saham perdana dengan melepas sebanyak 168 juta lembar saham.

PT Wahana Interfood Nusantara berencana melakukan penawaran saham perdana dengan melepas sebanyak 168 juta lembar saham. (Alinea.id/Eka Setiyaningsih)

Produsen kakao dan cokelat PT Wahana Interfood Nusantara berencana melakukan penawaran saham perdana (initial public offering/IPO) dengan melepas sebanyak 168 juta lembar dengan harga  Rp178-Rp198 per saham.  Jumlah ini setara dengan 33,07% modal ditempatkan dan disetor penuh perusahaan.

Direktur Utama PT Wahana Interfood Nusantara Reinald Siswanto menyatakan potensi dana yang dibidik perseroan dari IPO ini adalah Rp29,9 miliar - Rp33,3 miliar. 

Reinald juga mengungkapkan dana hasil IPO akan digunakan untuk belanja modal membangun pabrik baru di Jalan Raya Parakan Muncang-Tanjungsari, Kabupaten Sumedang yang dimulai pada Juni 2019. 

Adapun sekitar 23,03% dipakai membeli tanah seluas 6.280 meter persegi untuk pabrik tersebut. Sementara, sekitar 15,81% digunakan untuk pembayaran uang muka kepada kontraktor.

"Sisanya 61,16% akan digunakan sebagai pembayaran uang muka pembelian mesin baru untuk produksi. Total nilai pembelian mesin baru sebesar Rp18,56 miliar," kata Reinald saat Due Diligent Meeting dan Public Expose perusahaan di Jakarta, Rabu (20/2).