Wapres Ma'ruf Amin dorong masyarakat tekuni dunia pertanian

Ketahanan pangan merupakan sebuah keharusan seperti yang tertulis pada Pasal 27 UUD 1945, dan dinilai sebagai hak asasi manusia.

Pengelola RPTRA Rustanti, Ahmad Sulaeman memeriksa bayam yang ditanam dengan sistem hidroponik di Rumah Susun Tanah Tinggi, Jakarta, Selasa (5/5/2020).Foto Antara/Dhemas Reviyanto/hp.

Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin, mengajak masyarakat Indonesia untuk menekuni dunia pertanian, khususnya budi daya dan bercocok tanam. Ajakan ini disampaikan Wapres dalam Seminar Ketahanan Pangan Nasional yang digelar di Hotel Gran Melia, Jakarta melalui virtual zoom, Senin (3/4).

"Marilah keluarga Indonesia berkegiatan tani atau cocok tanam. Ajak anggota keluarga menanam sayur, kacang-kacangan, atau buah-buahan, demi ketahanan pangan di rumah," katanya.

Menurut Wapres, hanya dengan cara itu ketersediaan pangan dapat terjaga dengan baik, sehingga ke depan Indonesia mampu menghasilkan generasi sehat sebagai calon penerus bangsa.

"Dengan terjaminnya ketersediaan pangan, anak-anak akan mendapat asupan gizi yang sehat, nutrisi yang baik dan tubuh yang sehat pula sebagai calon penerus bangsa," katanya.

Wapres mengatakan, ketahanan pangan merupakan sebuah keharusan seperti yang tertulis pada Pasal 27 UUD 1945, dan dinilai sebagai hak asasi manusia.