WEHA targetkan pertumbuhan pendapatan 30%

Untuk merealisasikan target tersebut, perseroan menetapkan belanja modal sebesar Rp49 miliar. Dipergunakan untuk peremajaan armada

Logo merek dagang 'White Horse' yang dikelola WEHA.

PT Transportasi Indonesia Tbk (WEHA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 30% dari perolehan 2017. Perseroan membukukan pendapatan sebesar Rp 138 miliar relatif sama dengan 2016. WEHA merupakan perusahaan yang bergerak di bidang transportasi darat terpadu dengan merek dagang 'White Horse'.

Untuk merealisasikan target tersebut, perseroan menetapkan belanja modal sebesar Rp49 miliar. Dipergunakan untuk peremajaan armada sebanyak 38 unit yang dipergunakan untuk bus charter dan 10 unit untuk intercity shuttle.

Di kuartal I-2018, perseroan mencatat peningkatkan pendapatan sebesar 19% menjadi Rp36 miliar dibandingkan dengan periode yang sama di 2017 sebesar Rp 30 miliar. Dengan peningkatan laba usaha sebesar 60% menjadi Rp4,95 miliar dibandingkan 2017 dengan periode yang sama sebesar Rp 3,1 miliar. Hal tersebut seiring dengan peningkatan jumlah permintaan akan jasa transportasi Perseroan.

"Strategi perseroan di tahun 2018 menitikberatkan pada transaksi online booking dan produk tambahan yang ditawarkan melalui WEHA Mart," tutur manajemen perseroandalam keterangan tertulisnya, Kamis (3/5) . 

Sampai dengan Q1 2018, White Horse Online Booking telah beroperasi di Jakarta, Yogyakarta, Bali dan Bandung. Dan ditargetkan untuk penambahan daerah operasional online booking di 3 kota lainnya yaitu Palembang, Semarang, dan Surabaya.