DLH Makassar mulai bersihkan sampah tutupi akses jalan TPA Antang

DLH Kota Makassar meminta maaf karena pekerjaan tersebut akan menimbulkan bau tidak sedap.

Tim DLH Kota Makassar di TPA Antang. Foto: makassarkota.go.id

Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Makassar mulai membersihkan akses jalan menuju TPA Antang yang tertutup sampah pascahujan deras beberapa hari terakhir. Plt. Kepala DLH Kota Makassar, Ferdy Mochtar, meminta maaf kepada masyarakat karena pekerjaan tersebut akan menimbulkan bau tidak sedap hingga mengganggu aktivitas.

“DLH melakukan pembukaan akses jalan yang tertimbun oleh gunungan sampah TPA Antang pada saat musim hujan. Kita lakukan pengerukan dan itu menimbulkan bau yang sangat menyengat,” kata Ferdy, dilansir dari makassarkota.go.id, Rabu (26/4).

Selain melakukan pengerukan, DLH juga membenahi saluran kolam lindi (cairan hasil sampah) sepanjang 500 meter di sekitar TPA Antang. Ferdy mengatakan, pembenahan dilakukan karena saluran kolam juga mengalami penimbunan sampah selama musim hujan.

“Kolam lindi sangat penting untuk proses pelarutan air dengan keanekaragaman plankton sehingga potensi pencemaran terhadap air dan tanah dapat diminimalisir terhadap lingkungan sekitarnya,” ungkapnya.

Ferdy menjelaskan, pengerjaan pembersihkan akses jalan dan kolam lindi akan memakan waktu 3 minggu. DLH juga akan melakukan sistem controlled landfill untuk meminimalisir bau menyengat selama pembenahan.