Kepala desa di Kukar diminta alokasikan dana desa untuk biayai seni budaya

Bupati Kukar menerangkan langkah ini sebagai upaya menjaga tradisi leluhur.

Pesta Panen Mecaq Undat. Sumber Foto: kukarpaper.com

Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Kalimantan Timur, Edi Damansyah, mendorong kepala desa mengalokasikan dana desa untuk pembiayaan menjaga tradisi dan seni budaya. Edi menerangkan langkah ini sebagai upaya menjaga tradisi leluhur.

"Kami memberikan dukungan melalui kebijakan pemerintah desa, melalui Anggaran Dana Desa, selalu kami arahkan kepala desa itu agar mengalokasikan pembiayaan dalam rangka menjaga, memelihara tradisi seni budaya yang ada," ujarnya saat menghadiri Pesta Panen Mecaq Undat dan pagelaran seni budaya daerah, Kamis (23/6).

Dalam mempertahankan tradisi ini, Pemkab Kukar berupaya memberikan wadah supaya tradisi-tradisi dan seni budaya yang ada di setiap desa bisa terus digelar, dipertahankan dan dilestarikan. Menurut Edi, pelestarian ini juga akan berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat.

"Dengan terselenggaranya pagelaran seni budaya ini, kita tetap menjaga dan melastarikan tradisi leluhur etam ditanah Kukar dan tetap terjaga dengan baik, salah satunya adalah Mecaq Undat ini," imbuhnya.

Edi juga menyebut Pemkab Kukar memasukkan program dedikasi Kukar Kaya Festival melalui visi misi Kukar Idaman 2021-2026.