Mobil iring-iringan senggol ambulans, Bupati Pandeglang minta maaf

Tengah viral di media sosial video mobil iring-iringan Bupati Pandeglang, Irna Narulita menyenggol ambulans milik Relawan Fesbuk Banten News (FBn)  di ruas jalan Saketi-Labuan. Menindaklanjuti hal tersebut, bupati meminta maaf melalui instagram pribadinya dan mengatakan selalu menaati aturan dengan memprioritaskan laju ambulans.

Melansir pernyataan bupati di akun instagram pribadinya @irnadimyati, Senin (23/5), mobil ambulans milik relawan saat itu tidak menyalakan sirine dan berjalan dengan kecepatan rendah di lajur kiri. Sehingga, pihaknya mendahului ambulans tersebut karena tidak dalam kondisi urgent untuk merujuk pasien ke rumah sakit.

“Mobil Ambulans FBN yang di kelola Relawan berjalan menuju arah Kacamatan Labuan, dan bertemu iring-iringan di Kecamatan Saketi, saat itu mobil ambulans tersebut TIDAK MENYALAKAN SIRINE dan berjalan dengan kecepatan rendah dalam kondisi sedang anteng di posisi kiri,” kata bupati dalam akun instagramnya.

Bupati juga telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk menjalankan mediasi antara pihaknya dan relawan yang dirugikan. Ia ingin menjunjung tinggi kejujuran dan kebenaran fakta dilapangan agar informasi atas kejadian tersebut tidak melebar.

“Kami berharap kejadian kesalahpahaman ini dapat menjadi pembelajaran untuk semua, dalam memberikan edukasi informasi pemberitaan yang akurat berimbang dan dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya, mohon maaf lahir batin,” pungkasnya.