Investasi sumber daya manusia, Pemprov Kaltim gandeng UNY perkuat sektor pendidikan

Gubernur Kaltim, Isran Noor, memastikan kerja sama ini merupakan investasi jangka panjang demi menciptakan pemimpin Kaltim yang unggul.

Gubernur Kaltim, Isran Noor bersama Rektor UNY, Sumaryanto. Foto: kaltimprov.go.id

Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) meningkatkan kualitas sumber daya manusia pada sektor pendidikan dengan menggandeng Universitas Negeri Yogyakarta (UNY).  Gubernur Kaltim, Isran Noor, memastikan kerja sama ini merupakan investasi jangka panjang demi menciptakan pemimpin Kaltim yang unggul di masa depan.

“Kerja sama antara universitas dan pemerintah daerah merupakan langkah penting memajukan dunia pendidikan dan mengembangkan potensi sumber daya manusia di Indonesia, khususnya Katim,” kata Isran saat teken MoU dengan UNY di Sleman, dilansir dari kaltimprov.go.id, Senin (22/5).

Isran mengatakan, UNY menjadi salah satu perguruan tinggi terkemuka di Indonesia yang menjadi sasaran Program Beasiswa Kaltim Tuntas (BKT). Total ada 600 mahasiswa yang berada di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) per 2022, mayoritas bekuliah di UNY.

“Tahun 2022 mahasiswa mahasiswi asal Kaltim yang ada di Yogyakarta dan menerima Beasiswa Kaltim Tuntas ada sekitar 600 orang tersebar di sejumlah perguruan tinggi,” jelasnya.

Isran menjelaskan, program BKT sudah berjalan sejak 2019 hingga saat ini dan sudah menyedot  anggaran sebesar Rp1,1 triliun. Meski begitu, Isran yakin program ini akan bebuah manis di masa depan dan berimplikasi positif pada pembangunan daerah Kaltim.