Pemprov Maluku ekspor 40 ton ikan tuna ke Vietnam dan Thailand

“Saya berharap terus ditingkatkan,” kata Gubernur Maluku, Murad Ismail.

Ilustrasi ikan tuna (Foto: Dokumentasi KKP)

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku mengespor 40 ton ikan tuna ke Vietnam dan Thailand. Gubernur Maluku, Murad Ismail mengatakan, ekspor dilakukan PT. Harta Samudera dengan rincian 15 ton kemasan frozen tuna fillet (tuna beku) ke Vietnam, dan 25 ton ikan tuna ekor kuning beku ke Thailand.

“Saya berharap terus ditingkatkan,” kata Murad, dikutip Jumat (30/12).

Murad menjelaskan, ekspor langsung komoditas perikanan Maluku tersebut dilepas bersamaan dengan komoditas pertanian dan kehutanan sebanyak dua kontainer berukuran 40 feet. Dia mengapresiasi PT. Pelindo dan pihak terkait yang sudah mendukung ekspor dari Maluku.

“PT. Pelindo diharapkan mendukung kesiapan infrastruktur bongkar muat pada pelabuhan-pelabuhan,” ujarnya.

Selain melepas ekspor ikan tuna, Murad juga meresmikan Maluku Inovation (MI) Export Center dan Direct Export. Orang nomor satu di Maluku ini berharap peresmian MI Export Center dan Direcet Export tidak hanya seremonial, melainkan bisa mendongkrak ekspor Maluku.