Tambah populasi sapi, Pemkab Kukar siapkan Rp4,2 M

Upaya mendatangkan ternak sapi dari luar Kukar juga sebagai upaya perbaikan genetik sapi.

Ilustrasi sapi. Sumber: dispertan.bantenprov.go.id

Dinas Pertanian dan Peternakan Kutai Kartanegara (Distanak Kukar) menyiapkan anggaran dana Rp4,2 miliar untuk mendatangkan 363 ekor sapi. Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Distanak Kukar, Aji Gazali Rahman, menjelaskan hal ini untuk memenuhi kebutuhan konsumsi warga dan menambah populasi sapi di Kukar.

“Bisa-bisa (jumlah) menyusut karena dilarang mendatangkan sapi dari luar karena PMK, bisa sekitar 27 ribu ekor saja lagi,” kata Gazali, dikutip Rabu (28/9).

Saat ini, populasi sapi di Kukar baru mencapai 30 ribu ekor. Selain itu, upaya mendatangkan ternak sapi dari luar Kukar juga sebagai upaya perbaikan genetik sapi karena kebanyakan sapi di Kukar sudah mengalami inbreeding, atau perkawinan kerabat.

"Yang berakibat pada menurunnya kualitas anakan sapi," ujarnya.

Aji mengatakan sapi-sapi ini didatangkan dari luar daerah terutama Sulawesi, Bali, dan Nusa Tenggara Barat (NTB). Kualitas sapi dari daerah ini dinilai baik dan menjadi rujukan Kementerian Pertanian (Kementan) RI.