Israel tutup badan penolong jutaan pengungsi Palestina di Yerusalem?

UNRWA adalah badan yang didirikan pasca-perang Arab-Israel 1948 untuk menolong jutaan pengungsi Palestina.

Ilustrasi / Pixabay

Wali kota Yerusalem pada Kamis (4/10) mengatakan bahwa dia berencana untuk memindahkan badan PBB yang mengurusi pengungsi Palestina (UNRWA) dari kota itu. Organisasi itu dituding beroperasi secara ilegal dan mempromosikan hasutan terhadap Israel.

Nir Barkat mengatakan, sejumlah sekolah, klinik, dan pusat olahraga adalah beberapa di antara layanan yang dioperasikan UNRWA di Yerusalem Timur yang akan dialihkan kendalinya ke otoritas Israel. Barkat tidak menyebutkan jadwal pasti soal pengalihan kontrol tersebut, namun sekolah yang melayani 1.800 siswa akan ditutup pada akhir tahun ajaran saat ini.

Barkat yang akan mengundurkan diri untuk mengikuti pemilu wali kota pada akhir bulan ini mengatakan, keputusan AS untuk memotong bantuan senilai US$300 juta kepada UNRWA pada awal September lalu telah mendasari rencananya.

"Keputusan AS telah menciptakan sebuah kesempatan langka untuk menggantikan layanan UNRWA dengan layanan pemerintahan kota Yerusalem. Kami mengakhiri kebohongan 'masalah pengungsi Palestina' dan upaya untuk menciptakan kedaulatan palsu di dalam sebuah kedaulatan," ucap Barkat seraya mengklaim bahwa sekolah dan klinik UNRWA ilegal dan beroperasi tanpa lisensi dari Israel.

Otoritas Yerusalem mengatakan bahwa langkah tersebut akan dikoordinasikan dengan pemerintah Israel.