Indonesia dan Singapura teken kerja sama swap dan repo

Kerja sama ekonomi menjadi fokus Presiden Jokowi dan PM Singapura Lee Hsien Loong dalam pertemuan tahunan kedua negara di Bali.

Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong di Hotel The Laguna Resort & Spa Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali pada Kamis (11/10). Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden

Dalam forum Indonesia-Singapore Leader's Retreat, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong berkomitmen untuk mempererat kerja sama ekonomi. 

"Di tengah ketidakpastian ekonomi global saat ini, kerja sama ekonomi menjadi fokus perhatian saya dan PM Lee dalam pertemuan tahunan," ujar Presiden Jokowi di Hotel The Laguna Resort & Spa Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali dalam pernyataan tertulis yang diterima Alinea.id pada Kamis (11/10).

Salah satu kerja sama yang disepakati keduanya adalah kerja sama 'swap and repo' antara Bank Indonesia dengan Otoritas Moneter Singapura (Monetary Authority of Singapore/MAS).

Kerja sama itu dimaksudkan untuk memperkuat pengelolaan likuiditas dan mendorong pengembangan pasar keuangan dalam rangka menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan kedua negara.

"Saya menyambut baik kerja sama 'swap and repo' senilai US$10 miliar ini," imbuhnya.