Afrika Selatan memasuki gelombang kelima Covid-19

Peningkatan kasus baru didominasi oleh garis keturunan BA.4 dan BA.5 dari varian Omicron yang mendominasi gelombang sebelumnya di negara itu

Ilustrasi. Foto iStock

Afrika Selatan kemungkinan telah memasuki gelombang baru Covid-19. Ini berarti lebih awal dari yang diperkirakan karena banyaknya infeksi baru dan rawat inap telah meningkat pesat selama dua minggu terakhir, demikian kata Menteri Kesehatan negara itu pada Jumat (29/4).

Peningkatan kasus baru didominasi oleh garis keturunan BA.4 dan BA.5 dari varian Omicron yang mendominasi gelombang sebelumnya di negara itu.

“Apapun cara Anda melihatnya, itu menunjukkan bahwa kita sebenarnya memasuki gelombang kelima jauh lebih awal,” kata Menteri Kesehatan Joe Phaahla pada Jumat dalam konferensi pers yang disiarkan televisi.

Dia mengatakan, para pejabat akan mengawasi dengan hati-hati selama beberapa hari ke depan untuk menentukan apakah kenaikan itu berkelanjutan, sekaligus akan mengonfirmasi adanya gelombang baru.

Jumlah infeksi baru di negara itu sekarang sudah mencapai beberapa ribu per hari, naik dari beberapa ratus pada beberapa minggu yang lalu.