Akibat suhu udara panas di Thailand, dua orang meninggal dunia

Setidaknya dua orang tewas akibat panas yang memecahkan rekor, termasuk seorang polisi yang pingsan saat mengatur lalu lintas.

Ilustrasi. Foto Thailand

Thailand telah mencatat beberapa hari suhu udara tertinggi. Pihak berwenang memperingatkan orang-orang di seluruh negeri itu untuk tetap tinggal di dalam rumah atau setidaknya mencari perlindungan jika mereka harus keluar rumah.

Menurut sebuah laporan oleh kantor berita Reuters pada Jumat, banyak kota besar dan kecil di Thailand telah melaporkan suhu lebih dari 40 derajat Celcius. Pada hari Sabtu (29/4), suhu mencapai rekor tertinggi 54 derajat Celcius di distrik Bang Na.

Bulan April secara tradisional adalah bulan terpanas dalam setahun di negara tersebut. Tetapi tampaknya tidak ada kemungkinan temperatur udara akan segera turun setidaknya dalam beberapa pekan mendatang.

Laporan itu mengatakan bahwa di pulau Phuket, Thailand selatan, panas diperkirakan "terasa seperti" 54 derajat Celcius yang mengejutkan dalam beberapa hari mendatang.

Setidaknya dua orang tewas akibat panas yang memecahkan rekor, termasuk seorang polisi yang pingsan saat mengatur lalu lintas.