RBA telah menaikkan suku bunga sebanyak 6 kali sepanjang 2022.
Bank Sentral Australia (Reserve Bank of Australia/RBA) menaikkan suku bunga sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 2,6% pada Selasa (4/10) waktu setempat. Ini menjadi level tertinggi dalam sembilan tahun terakhir. Langkah itu guna meminimalisasi melonjaknya inflasi.
Namun, kebijakan tersebut dinilai jauh daripada harapan para analis dan pelaku sektor pasar, yang memprediksi suku bunga akan naik sedikitnya 50 bps. Pemerintah pun semakin hati-hati dengan langkah yang akan diambil karena khawatir memperlambat pertumbuhan ekonomi.
Gubernur RBA, Philip Lowe, mengatakan, suku bunga meningkat secara substansi dalam waktu singkat. Namun, ketidakpastian ekonomi meningkat.
"Salah satu sumber ketidakpastiannya adalah prospek ekonomi global, yang memburuk akhir-akhir ini," katanya.
Philip menilai, inflasi Australia masih tinggi. RBA pun berupaya menekannya agar menyentuk ke kisaran 2-3%.