Hampir 80 siswi diracun, diduga motifnya dendam pribadi

Serangan itu terjadi di provinsi Sar-e-Pul pada hari Sabtu dan Minggu.

Ilustrasi. Foto Pixabay

Hampir 80 anak perempuan diracun dan dirawat di rumah sakit dalam dua serangan terpisah di sekolah dasar mereka di Afghanistan utara, kata seorang pejabat pendidikan setempat.

Ini diperkirakan sebagai pertama kalinya serangan semacam ini terjadi sejak Taliban berkuasa pada Agustus 2021 dan mulai menindak hak dan kebebasan perempuan dan anak perempuan Afghanistan.

Pejabat pendidikan mengatakan orang yang mengatur peracunan memiliki dendam pribadi tetapi tidak menjelaskan lebih lanjut.

Serangan itu terjadi di provinsi Sar-e-Pul pada hari Sabtu dan Minggu.

Hampir 80 siswi diracuni di distrik Sangcharak, kata Mohammad Rahmani, kepala dinas pendidikan provinsi. Dia mengatakan 60 siswa diracuni di Sekolah Naswan-e-Kabod Aab dan 17 lainnya diracuni di Sekolah Naswan-e-Faizabad.