Indonesia-Vietnam dorong penyelesaian delimitasi ZEE

Menlu Indonesia dan Menlu Vietnam menyambut baik kesepakatan mengenai metodologi untuk perundingan.

Menlu RI Retno Marsudi dan Menlu Vietnam Pham Binh Minh saat bertatap muka pada Selasa (30/7), di Bangkok, Thailand. / Kementerian Luar Negeri RI

Di sela-sela Pertemuan Tingkat Menteri Luar Negeri ASEAN dan Mitra Wicara, di Bangkok, Thailand, pada Selasa (30/7), Menteri Luar Negeri RI Retno L.P. Marsudi melaksanakan pertemuan bilateral dengan Menteri Luar Negeri/Deputi Perdana Menteri VietNam Pham Binh Minh.

Tatap muka tersebut membahas isu utama, yaitu upaya penyelesaian negosiasi batas maritim (Zona Ekonomi Eksklusif/ZEE) antara kedua negara. Pada saat pertemuan di Thailand dilangsungkan, di Jakarta juga dilakukan pertemuan yang sifatnya lebih teknis yang membahas upaya percepatan penyelesaian negosiasi. 

Dalam pertemuan di Bangkok, kedua menlu menyambut baik kesepakatan mengenai metodologi untuk perundingan. Kesepakatan ini diharapkan akan mempermudah penyelesaian negosiasi. Demikian seperti dikutip dari keterangan tertulis Kementerian Luar Negeri RI yang diterima Alinea.id, Rabu (31/7).

Disamping itu, kedua menlu juga sepakat mengenai perlunya disegerakan penyelesaian penyusunan Provisional Arrangement (PA) untuk mengatur sementara wilayah tumpang tindih guna menghindari kemungkinan munculnya insiden kapal-kapal nelayan di wilayah tersebut. 

Disamping isu batas maritim, kedua menlu juga membahas situasi di Laut China Selatan. Secara konsisten Indonesia menyampaikan bahwa perdamaian dan stabilitas di Laut China Selatan perlu terus dijaga dan karenanya diperlukan trust.