Kurang bantu Italia tangani Covid-19, Komisi Eropa minta maaf

Italia melaporkan total kasus positif Covid-19 mencapai 115.242, di mana 13.915 di antaranya meninggal.

Seorang staf medis terlihat di depan seorang pasien positif Covid-19 di rumah sakit di San Raffaele, Milan, Italia, Jumat (27/3). ANTARA FOTO/REUTERS/Flavio Lo Scalzo

Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen pada Kamis (2/4) meminta maaf atas kurangnya solidaritas Uni Eropa dalam membantu Italia mengatasi krisis coronavirus jenis baru. Dia berjanji akan memberikan bantuan dalam menangani dampak ekonomi.

Dalam sebuah surat yang diterbitkan di harian Italia La Repubblica, von der Leyen mengakui bahwa terlalu banyak negara Uni Eropa yang fokus pada masalah mereka sendiri.

"Mereka tidak menyadari bahwa kita hanya bisa mengalahkan pandemik ini bersama-sama, sebagai satu kesatuan," jelas dia. "Mulai hari ini, Eropa bersama-sama berada di sisi Italia."

Von der Leyen menyatakan bahwa Uni Eropa akan mengalokasikan hingga US$109,62 miliar untuk negara-negara paling terpukul Covid-19, dimulai dengan Italia. Dana itu diberikan untuk menopang ekonomi nasional.

Dia menambahkan, Uni Eropa memastikan bahwa dana yang masih tersedia dalam anggaran tahunan blok tersebut akan disalurkan untuk mengatasi krisis coronavirus jenis baru.