Penembakan terjadi di salah satu klub Gay Amerika

Lima orang tewas dan 18 luka-luka pada peristiwa penembakan itu.

Suasana saat polisi menangani kasus penembakan di klub gay Amerika. Dok BBC.

Sebuah club gay yang bernama Club Q menjadi sasaran penembakan pada Sabtu (19/22). Insiden tersebut menewaskan lima orang dan hingga Minggu (20/22) kejadian ini membuat 18 luka–luka.

Dilansir dari BBC, Senin (21/11), untuk korban luka sendiri saat ini sedang dirawat di rumah sakit terdekat. 
Kejadian ini sendiri sebenarnya pernah terjadi pada 2016 di Florida yang menewaskan 49 orang.

“Hancur oleh serangan tidak masuk akal terhadap komunitas kami dan berterima kasih kepada pelanggan yang menaklukkan pria bersenjata itu,” kata Klub Q dalam laman Facebook resmi miliknya. 

Sementara, untuk tersangka dalam kejadian ini sedang ditahan dan dirawat karena terdapat cedera saat penyerangan tersebut. Hal ini sangat membuat semua orang di dalam klub tersebut menjadi terkejut dan panik seketika ketika penembakan tersebut terjadi. Saat peristiwa terjadi, klub ini akan mengadakan pesta dansa dalam memperingati hari Transgender sedunia.

Dalam keterangannya, Polisi Colorado Spring menjelaskan bagaimana mereka mendapatkan panggilan darurat dari klub ini. Untuk penembakan tersebut terjadi pada pukul 23.57 waktu setempat yang kondisinya sedang cukup ramai. Lalu, dari panggilan darurat tersebut polisi langsung meluncur ke klub tersebut. Setelah sampai di lokasi kejadian, para polisi langsung menemukan tersangka tersebut.