Protes perusahaan energi, aktivis rusak lukisan ikonik berusia 130 tahun

Disrupt Burrup Hub menyerukan kepada Woodside untuk menghentikan pengembangan Semenanjung Burrup.

Gambar yang disediakan menunjukkan seniman berdiri di samping 'Down On His Luck' karya Frederick McCubbin setelah perusakan lukisan terkenal untuk memprotes dugaan penghancuran seni cadas Woodside, di Galeri Seni Australia Barat di Perth, Australia pada 19 Januari 2023. (Gambar AAP/Disediakan oleh Disrupt Burrup Hub)

Dua aktivis merusak lukisan berusia 130 tahun. Aksi mereka merupakan protes atas dugaan penghancuran seni Pribumi oleh perusahaan minyak dan gas besar Woodside.

Namun, aksi tersebut menuai kritik dari pemimpin Aborigin Warren Mundine yang mengatakan, "Dua kesalahan tidak membuat benar."

Dalam sebuah video yang dirilis pada 19 Januari oleh Disrupt Burrup Hub, seniman keramik Joana Partyka terlihat menyemprotkan logo Woodside Energy—menggunakan stensil—ke lukisan “Down on His Luck” karya Fredrick McCubbin yang telah menjadi bagian dari Art Gallery of Western. Australia sejak tahun 1896.

Partyka kemudian tampak menempelkan tangannya ke dinding di samping lukisan seharga US$2,07 juta.

“Woodside suka menempelkan logo mereka pada segala hal sementara mereka menyemprotkan emisi beracun ke seluruh seni cadas yang sakral,” katanya.