Topan Idai diduga tewaskan lebih dari 1.000 orang di Mozambik

Topan Idai mendarat di dekat kota pelabuhan Beira di Provinsi Sofala, Mozambik, pada Kamis (14/3) dengan kecepatan angin hingga 177 km/jam.

Ilustrasi / Pixabay

PBB menyatakan, topan Idai telah memicu bencana besar di sejumlah negara di Afrika yang memengaruhi ratusan ribu atau bahkan jutaan orang. Negara yang terkena dampak luas adalah Mozambik, Zimbabwe, dan Malawi.

Presiden Mozambik Filipe Nyusi menyebut musibah itu sebagai bencana kemanusiaan yang sangat besar. Dia mengatakan lebih dari 1.000 orang mungkin tewas setelah topan menghantam negara itu pekan lalu.

Topan Idai mendarat di dekat kota pelabuhan Beira di Provinsi Sofala pada Kamis (14/3) dengan kecepatan angin hingga 177 km/jam.

"Ini menjadi salah satu bencana terburuk yang berhubungan dengan cuaca, yang belum pernah terjadi di belahan bumi selatan," ungkap Clare Nullis, dari badan cuaca PBB.

Christian Lindmeier dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan, "Kami membutuhkan semua dukungan logistik yang bisa kami dapatkan."