Venezuela masih gelap gulita, oposisi serukan deklarasi keadaan darurat

Pemadaman listrik besar-besaran di Venezuela dimulai pada Kamis (7/3).

Suasana saat terjadinya listrik padam di Caracas, Venezuela, Kamis (7/3/2019). ANTARA FOTO/REUTERS/Carlos Jasso

Pemimpin oposisi Venezuela Juan Guaido (35) pada Senin (11/3) meminta anggota parlemen untuk mendeklarasikan keadaan darurat terkait pemadaman listrik besar-besaran yang dimulai Kamis (7/3). Pemadaman tersebut dikabarkan untuk menghambat pengiriman bantuan internasional.

"Kita harus segera menangani bencana ini. Kita tidak bisa mengabaikannya," kata Guaido, pemimpin Majelis Nasional yang pada Januari 2019 mendeklarasikan dirinya sebagai presiden sementara.

Pada Minggu (10/3) Guaido mengatakan kepada wartawan bahwa dia akan menggelar sidang darurat Majelis Nasional yang dikuasai oposisi untuk menyatakan 'state of alarm'.  

Bulan lalu, Presiden Nicolas Maduro menggunakan kekuatan militer untuk memblokir upaya oposisi untuk membawa lebih dari 250 ton pasokan dari Kolombia dan Brasil. Dan kemarin, Maduro bersumpah dia tidak akan mundur.

Listrik telah nyala di beberapa wilayah di ibu kota Cacaras pada Minggu malam. Namun, sudah dua kali kembali padam.