Venezuela memanas selama akhir pekan, 4 orang tewas

Sejak Jumat (22/2), bentrokan meletus di sejumlah titik di sepanjang perbatasan Venezuela-Kolombia dan Venezuela-Brasil.

Warga pribumi yang terluka saat terjadi bentrokan di Venezuela berada di rumah sakit, di perbatasan antara Venezuela dengan Brasil, di Pacaraima, wilayah bagian Roraima, Brasil, Jumat (22/2/2019). ANTARA FOTO/REUTERS/Ricardo Moraes

Krisis yang tengah berlangsung di Venezuela mengalami perkembangan negatif selama akhir pekan, ketika militer yang mendukung Presiden Nicolas Maduro membantu memblokir masuknya bantuan ke negara itu. 

Sejak Jumat (22/2), bentrokan meletus di sejumlah titik di sepanjang perbatasan Venezuela dengan Kolombia ketika pasukan bersenjata pendukung pemerintah berusaha menghalangi pengiriman bantuan. Pada pengujung Sabtu, setidaknya empat orang dilaporkan terbunuh di sepanjang perbatasan Venezuela-Kolombia dan Venezuela-Brasil. Adapun ratusan lainnya terluka.

Maduro bersikeras bahwa bantuan kemanusiaan tidak diperlukan. 

Cuplikan tayangan televisi menunjukkan Maduro tengah menari bersama istrinya di tengah para pendukungnya saat bentrokan meletus.

Maduro dances on national TV as national guards fire tear gas and plastic pellets at crowds trying to move humanitarian aid into the country along the Colombian border pic.twitter.com/4u4zEHDixi