Perbedaan bakteri dan virus seperti 'jerapah dan ikan mas'

Meski sama-sama tak terlihat. Ternyata virus jauh lebih kecil dari bakteri. Yang terbesar seukuran bakteri terkecil.

ilustrasi. foto luvqs/ Pixabay

Kita mungkin kerap bingung membedakan bakteri dan virus. Yang paling kita ingat mungkin hanya tentang ukurannya yang tidak bisa dilihat mata telanjang. Kemudian bahwa baik virus dan bakteri kerap dikaitkan dengan penyakit.  Jadi sebenarnya apa kesamaan dan perbedaan bakteri dan virus?

Apa itu bakteri?
Bakteri adalah organisme bersel tunggal yang sederhana, yang disebut prokariota, yang berarti DNA mereka terkandung dalam area tertentu dari sel yang disebut nukleoid, tetapi tidak tertutup. Bakteri adalah salah satu makhluk hidup tertua di bumi, yang telah ada setidaknya selama 3,5 miliar tahun. Mikroskop diperlukan untuk melihatnya.

Bakteri memiliki berbagai bentuk dan ukuran, termasuk bola, silinder, benang, batang, atau rantai. Mereka bisa aerobik (mereka yang membutuhkan oksigen untuk bertahan hidup), anaerobik (mereka yang mati ketika terkena oksigen), dan mereka yang lebih suka oksigen tetapi bisa hidup tanpanya.

Bakteri yang menciptakan energinya melalui cahaya atau reaksi kimia disebut autotrof, dan bakteri yang harus mengkonsumsi dan memecah senyawa organik kompleks untuk mendapatkan energi disebut heterotrof.

Bakteri tertutup oleh dinding sel yang kaku, yang dapat sangat bervariasi dalam komposisinya, membantu membedakan antara spesies bakteri yang berbeda. Ketika terkena pewarna yang disebut pewarnaan gram, bakteri gram positif menjebak pewarna karena struktur dindingnya, sedangkan bakteri gram negatif melepaskan pewarna dengan mudah, karena dinding selnya tipis. Di dalam dinding sel terdapat semua komponen yang diperlukan bakteri untuk tumbuh, bermetabolisme, dan bereproduksi.