Captain Marvel: Usaha melanggengkan ideologi Amerika

Bagaimana pun, film ini diproduksi oleh sebuah studio produksi yang melanggengkan ideologi Amerika dalam setiap produksinya: Hollywood.

Jude Law, Djimon Hounsou, Brie Larson, Rune Temte, Lee Pace, Gemma Chan, dan Algenis Perez Soto dalam film Captain Marvel (2019). /Imdb.com.

Seorang perempuan berkekuatan super jatuh menghantam toko video Blockbuster dari luar angkasa, setelah pertempuran hebat dengan bangsa Skrull di dalam pesawat antariksa yang hancur lebur. Jatuh di deretan keping video pada 1995 di planet bumi—atau yang disebut oleh bangsa Kree sebagai planet C-53.

Captain Marvel bercerita tentang sosok perempuan bernama Vers (Brie Larson), yang mengalami amnesia pascakecelakaan pesawat yang dialaminya enam tahun silam. Kecelakaan yang turut memberinya sebuah kekuatan super, dan membuatnya tergabung dengan pahlawan antargalaksi dari bangsa Kree: Star Force.

Perburuan Tesseract

Diceritakan, Kree memiliki musuh bebuyutan dari bangsa lainnya, yaitu bangsa Skrull. Bangsa Skrull adalah makhluk yang dapat mengubah bentuk dirinya dengan berbagai objek, sesuai dengan apa yang dilihatnya.

Sebagai bangsa buangan dan terasing dari dominasi bangsa Kree, Skrull memiliki misi untuk mendapatkan satu sumber energi berbentuk kubus, yang mampu memindahkan objek dengan sangat cepat melebihi kecepatan cahaya, yang disebut Tesseract.