Demo langka Whitney Houston terjual seharga US$1 juta

Penawar yang berhak atas demo langka itu akan memiliki akses ke demo panjang penuh yang belum pernah terdengar sebelumnya lewat platform

Penyanyi Whitney Houston pelantun lagu I Will Always Love You. Foto twitter.com/RealWhitney

Demo langka milik penyanyi legendaris mendiang Whitney Houston saat berusia 17 tahun terjual seharga satu juta dolar Amerika, dalam sebuah lelang di Balai Lelang NFT Inggris. Pelelangan yang dilakukan sejak beberapa hari lalu ini, berada di bawah naungan OneOf, lembaga di bawah NFT yang bergerak di isu-isu lingkungan.

Selanjutnya, penawar yang berhak atas demo langka itu akan memiliki akses ke demo panjang penuh yang belum pernah terdengar sebelumnya lewat platform OneofVault, sekaligus video digital yang dibuat oleh seniman berusia 17 tahun asal New York, Diana Sinclair. Gambar-gambar yang akan menyertai dalam karya tersebut adalah foto dan arsip langka milik Whitney Houston.

"Bisa berkolaborasi dengan musiknya dan keluarganya benar-benar mengubah cara saya melihatnya di video musiknya. Saya merasa lebih terhubung dengan orang yang seperti dia. Beberapa pesan yang saya sampaikan dalam karya seni saya juga sangat mirip dengannya," kata Sinclair dalam sebuah video dari halaman depan koleksi NFT Houston seperti dilansir NME, Kamis (16/12).

Sinclair menambahkan bahwa bekerja dengan latar suara Whitney Houston benar-benar membuatnya terikat pada waktu dan dengan cara yang belum pernah dimiliki sebelumnya.

Di tempat lain, koleksi tentang Whitney Houston yang dimiliki NFT juga terjual dengan sangat mahal, termasuk penawaran emas dan platinum dari foto arsip langka dari kehidupan awal dan karier penyanyi tersebut. Cerita karier yang dirancang dalam bentuk animasi dengan efek scrapbook digital dijual dengan harga 1,1 juta dolar Amerika secara keseluruhan.