Langkah adaptif berolahraga yang aman di masa pandemi

Olahraga dapat dilakukan secara mandiri oleh diri sendiri tetapi masyarakat biasanya melakukannya dalam komunitas.

Warga mengenakan face shield saat berolahraga di Kompleks Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Sabtu (6/6/2020). Foto Antara/Puspa Perwitasari/hp.

Olahraga menjadi salah satu aktivitas yang dapat mengusir rasa jenuh maupun kebosanan di saat kita menghabiskan sebagian waktu di rumah. Namun, kita tetap perlu memperhatikan beberapa hal yang aman dilakukan, khususnya di tengah masa pandemi.

Olahraga dapat dilakukan secara mandiri oleh diri sendiri tetapi masyarakat biasanya melakukannya dalam komunitas. Di tengah masa penyebaran virus SARS-CoV-2, ini menjadi tantangan bagi mereka yang biasa melakukannya secara berkomunitas. Namun, upaya adaptif dapat dilakukan sehingga yang dilakukan oleh warga dapat tetap aman dan produktif. 

Pendiri Komunitas Yoga Gembira Yudhi Widyantoro mengungkapkan bahwa komunitasnya melakukan secara mandiri saat pandemi. Namun komunitasnya dapat terhubung secara virtual. 

“Sebelum masa pandemi, di Taman Suropati minggu pagi, ada minimal 100 orang yang melakukan kegiatan Yoga,” ujar Yudhi di Media Center GTPPC19 (7/6).

Menurutnya, ada sesuatu yang hilang saat melakukan yoga sendiri.