Mengajari anak kejujuran harus dimulai dari orang dewasa

Di masa usia dini, seorang anak mudah sekali meniru perilaku yang ia lihat di sekitarnya, termasuk soal kejujuran. Sebab itu sebelum mengajari anak soal kejujuran, ada baiknya introspeksi juga dilakukan para orangtua.

“Ibaratnya spons, jika ada ceceran air, maka spons bisa menyerap semua ceceran air tersebut. Artinya masa ini (anak usia dini) paling mudah menerima rangsangan dan efektif untuk pembentukan karakter,” ujar Pengelola PAUD SD Mutiara Ibu Purworejo, Sisilia Maryati.

Sisilia menjadi salah satu nara sumber dalam acara talkshow Himpunan pendidik dan tenaga kependidikan anak usia dini (HIMPAUDI dengan tema “Implementasi Pengembangan Nilai Kejujuran pada PAUD, Kamis (11/8).

Sisilia menilai bahwa lingkungan dan pergaulan yang mengubah karakter anak sehingga seiring bertambahnya usia, anak akan menemukan jati dirinya kelak saat dewasa. 

Berdasarkan pengalamannya selama ini, Sisilia pun membagikan kiat untuk merawat dan menguatkan benih kejujuran yang perlu dimulai dari orang dewasa: