Rilis metaverse transportasi, WIFI: Tahap awal dorong ekonomi kreatif digital

Pada tahap awal, target potensi pengguna MyVerse merupakan 20 juta pengguna moda transportasi berbasis rel maupun publik.

PT Solusi Sinergi Digital Tbk. (WIFI) resmi meluncurkan versi beta dari ekosistem metaverse transportasi pertama di Indonesia bernama MyVerse. Foto istimewa

PT Solusi Sinergi Digital Tbk. (WIFI) resmi meluncurkan versi beta dari ekosistem metaverse transportasi pertama di Indonesia bernama MyVerse. Dalam pengembangan ekosistem ini, perseroan berkolaborasi dengan dua perusahaan kreatif digital global yaitu Fromlabs Pte. Ltd. dan PT Lini Imaji Kreasi Ekosistem (FuturPhuture).

Tren metaverse sendiri telah berlangsung selama beberapa tahun terakhir. Berdasarkan riset yang perseroan lakukan selama ini terhadap industri metaverse, adopsi secara massal merupakan kunci keberhasilan dari suatu ekosistem digital. Oleh karena itu, MyVerse mengusung konsep metaverse yang dapat diakses oleh seluruh kalangan masyarakat tanpa harus menggunakan perangkat khusus (wearable device) dalam berselancar di dalam ekosistem MyVerse.

Aset digital yang dibangun merupakan visualisasi dari aset yang sebenarnya pada kehidupan nyata, sehingga diharapkan menjadi jembatan antara realitas dan dunia virtual.

Para pengguna dapat menikmati seluruh fitur yang ada pada My Verse dengan lebih mudah seperti mendapatkan informasi secara real time, melakukan komunikasi antar pengguna, aktivitas komunitas, perdagangan, aktivitas gamifikasi yang menarik, serta bisa menjadi wadah media periklanan dan hiburan yang atraktif. Dengan didukung infrastruktur yang dimiliki perseroan yaitu infrastruktur serat optik berkapasitas besar di sepanjang jalur kereta hingga 64 Tbps serta Edge Data Center di puluhan lokasi bagi kebutuhan Content Delivery Network, diharapkan dapat memberikan experience terbaik bagi pengguna MyVerse.

CEO Surge Hermansjah Haryono mengungkapkan peluncuran MyVerse versi beta untuk publik ini merupakan tahap awal untuk membantu mendorong peningkatan ekonomi kreatif digital Indonesia. Seluruh kalangan masyarakat dapat memanfaatkan ekosistem digital ini. Tentunya untuk membangun ekosistem di dunia Metaverse tidaklah mudah, diperlukan juga latency konektivitas yang rendah dalam memberikan experience terbaik bagi pengguna.