8 teroris ditangkap, termasuk amir Anshor Daulah dari Dumai

Mereka juga telah melakukan survei i'dad (persiapan) di area perkebunan sawit. Tepatnya di Bagan Keladi, Dumai Barat.

Ilustrasi Densus 88. Alinea.id/Dwi Setiawan.

Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Mabes Polri, melakukan penangkapan terhadap delapan orang teroris pada Rabu (14/9). Mereka kini ditetapkan sebagai tersangka.

Kabag Banops Densus 88 Kombes Aswin Siregar mengatakan, delapan orang itu merupakan bagian dari jaringan Anshor Daulah. Jaringan ini bermukim di Dumai, Provinsi Riau.

“Telah dilakukan penegakan hukum terhadap delapan tersangka Anshor Daulah Dumai, Provinsi Riau,” kata Aswin kepada wartawan, Kamis (15/9). 

Kedelapan tersangka adalah warga Dumai dan berjenis kelamin laki-laki. Penangkapannya pun dilakukan di delapan wilayah berbeda.

Para tersangka adalah Riki Pranando, Joko Witoyo atau dikenal sebagai Abu Jafar, Indra Irwansyah, Muhyi. Kemudian tersangka lainnya adalah Zulpendra, Mohamad Nur Sahid, Iwan Tuah Zainuddin, dan Muhammad Ali.