Penyebaran virus corona makin meluas, Anies diminta lakukan operasi pasar 

Meningkatnya penyebaran virus corona, Pemprov DKI diminta antisipasi lonjakan harga bahan pokok.

Kabareskrim Polri Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo (kedua kiri) didampingi Dirut PT Food Station Tjipinang Jaya Arief Prasetyo Adi (ketiga kiri) meninjau ketersediaan bawang putih di gudang PT Food Station Tjipinang Jaya, Jakarta, Rabu (18/3). Kabareskrim mengatakan ketersediaan bahan pokok khususnya beras di Jakarta cukup hingga Hari Raya Lebaran 2020. Foto Antara/Dhemas Reviyanto/wsj.

Semakin meluasnya penularan virus corona mengakibatkan terjadinya pelambatan ekonomi. Wakil Ketua DPRD DKI, Zita Anjani mendesak, Gubernur Anies Baswedan mengantisipasi, terhadap dampak buruk dari Covid-19 di Jakarta.

"Status darurat kita sampai akhir Mei. Itu abis lebaran kayaknya. Kalau Covid-19 belum terkendali, dalam satu atau dua bulan ini. Harga bahan pokok pasti bakal naik dan bikin warga Jakarta teriak," kata Zita di Gedung DPRD DKI, Jum'at (20/3).

Menurut politikus PAN itu, beberapa bulan ini permintaan kebutuhan pokok masyarakat pasti akan meningkat.  Anak kandung Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN itu menegaskan, Pemprov DKI harus bisa antisipasi agar tidak terjadi panic buying.

"Over demand, tapi supply bakal susah. Orang takut virus semua. Di mall udah banyak panic buying. Sekarang pasti bakal lanjut ke pasar-pasar," ujar Zita.

Menurut dia, ekonomi nasional akan mengalami pelambatan luar biasa. Di sini, kesiapan kepala daerah sangat diuji. "Selain urusan penularan, kita juga butuh makan," jelasnya.