Bareskrim lanjutkan penyelidikan penyebab banjir Kalsel

Bareskrim akan memanggil pemilik tambang di Kalsel untuk mendalami dugaan penyebab banjir akibat eksploitasi alam.

Gedung Bareskrim Polri, DKI Jakarta. Google Maps/arrie pockie

Bareskrim Polri akan melakukan penyelidikan lanjutan atas banjir di Kalimantan Selatan (Kalsel) yang diduga akibat eksploitasi alam. Tidak menutup kemungkinan memanggil para petinggi perusahaan tambang yang beroperasi di sana.

"Itu lanjutannya (pemeriksaan pihak perusahaan tambang). Nanti akan dilakukan tindak lanjut oleh Bareskrim," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri, Brigjen Rusdi Hartono, di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (25/1).

Dalam penyelidikan yang dilakukan hingga saat ini, sambungnya, penyidik baru menemukan bukti banjir dikarenakan curah hujan lebat dan ombak tinggi. Hal itu disimpulkan setelah melakukan pemeriksaan terhadap syahbandar setempat dan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Rusdi menyatakan, penyidik tidak menjadikan dua hal itu sebagai kesimpulan akhir dan melanjutkan penyelidikan guna memastikan ada tidaknya penyebab lain.

"Kalau ada hal-hal lain yang menjadi penyebab banjir Kalsel, Bareskrim akan menindaklanjuti," tuturnya.