Bertemu James Riady, Bupati Bekasi: Hanya silaturahim saja

Neneng mengelak ketika ditanya pertemuan tersebut membahas perizinan proyek Meikarta.  

Bupati nonaktif Bekasi Neneng Hassanah Yasin (kanan) bersiap menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Selasa (30/10/2018). KPK melakukan pemeriksaan terhadap Neneng Hassanah terkait kasus suap perizinan proyek pembangunan Meikarta di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. ANTARA FOTO

Neneng Hasanah Yasin, Bupati Bekasi yang juga tersangka atas kasus dugaan suap proyek Meikarta mengakui pernah melakukan pertemuan dengan taipan PT Lippo Grup, James Riady. Namun, dalam pengakuannya, Neneng mengatakan kalau peretemuan itu untuk bersilaturahmi. 

“Prinsipnya hanya silaturahim,” kata Neneng kepada para wartawan, Jumat (2/11). 

Namun, perempuan yang sedang hamil tiga bulan itu mengelak ketika ditanya pertemuan tersebut membahas perizinan proyek Meikarta.  

“Nggak ada. Hanya bicara umum aja,” jawab Neneng singkat. 

KPK menduga bahwa Neneng pernah melakukan sejumlah pertemuan dengan James Riady. Tetapi, hingga saat ini KPK masih terus mendalami keterangan dari sejumlah saksi terkait pertemuan-pertemuan itu.