Coronavirus, Jokowi sebut pengiriman logistik ke Wuhan rumit

Presiden meminta KBRI mencari celah aturan untuk mengirim logistik ke WNI.

Presiden Jokowi saat menyerahkan sertifikat tanah di gedung Wahana Ekspresi Poesponegoro Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Senin (27/1)/Foto Antara/Umarul Faruq

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku jalur pengiriman logistik ke Wuhan, Provinsi Hubei, China tertutup. Pasalnya daerah tersebut dinyatakan steril terkait wabah coronavirus.

Untuk itu Jokowi meminta pihak terkait, terutama Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk China mencari celah aturan agar dapat mengirim logistik di sana. Hal ini bertujuan agar bantuan untuk masyarakat dan mahasiswa asal Indonesia bisa terkirim.

"Kita mengirimkan logistik masih dalam proses pendalaman oleh KBRI. Agar semuanya bisa terlayani dan berjalan dengan baik," tutur Jokowi di sela-sela kunjungannya, di PT PAL, Surabaya, Jawa Timur, Senin (27/1).

Saat ini, lanjut Jokowi, pengiriman logistik ke China tidak seperti dulu karena penjagaannya diperketat sehing proses pengiriman logistik menjadi rumit.

"Benar, paling rumit itu soal logistik untuk masuk ke sana. Aturan main untuk masuk ke sana sekarang rumit, sudah sangat ketat sekali," kata Jokowi.